Langsung ke konten utama
cerita kehidupan

entah kenapa mau cerita tentang itu, tentang anak kecil bernama Dhea Iftikhar is'ad, dia biasa dipanggil "nanang" yang artinya dalam bahasa indramayu anak laki-laki.
kejadiannya pas bulan Ramadhan dua tahun yang lalu, ketika itu saya, nanang dan bapak keluar ingin membeli makanan untuk berbuka, bertiga naik motor. karena makanan yg kita mau beli tutup ( tempatnya agak jauh) terpaksa kembali kerumah. dan kebetulan juga rumahku deket sama alun-alun yaa, sekitar 50 meter aja. dan biasanya dialun alun banyak yang jualan bukaan. bapak nyuruh beli disitu aja. waktu itu juga langit mendung tebeeeeel banget. uda ada tanda-tanda mau ujan. bapak dan nanang pulang duluan karena takut keujanan, ntr adekku sakit lagi. okee ak mengiyakan..
10 menit kemudian ujan mulai turun, dan ak berjalan pulang dengan berjalan kaki, uuuh agak menyebalkan juga waktu itu.. tiba tiba di gang belokan kerumah sekitar 5 meter adekku bawa payung dua, jelas aja aku kaget tiba tiba ngomong "looh nanang mw kemana?' adekku diem aja, cuma ngasiin payung untukku, dibelakang ternyata bapak ngikuti adek.
tiba dirumah, bapak bilang " nanang itu, dr tadi pengen cepet cepet jemput, ntr yupipi keujanan, kasian"
aku "haaaaah? cuma melongo doang. gak nyangka aja, waktu itu adekku masih berumur 4 tahun. gak nyangka dia uda berfikir melindungi kakaknya :) terharuuuuu banget. aaaaaah adeeek kamu anak laki laki satu-satunya dikeluarga kami, semoga kamu bisa melindungi kita semua... amiiiinnn.. jadi anak soleh ya, yang bisa banggain ibu, bapak, kakak-kakakmu, keluarga

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Märchen – Marienkind - Brüder Grimm

Anak Maria diterjemahkan oleh: Silvi Ushliha untuk memenuhi tugas akhir Ueberzetsung D-I yogyakarta, 6 Januari 2013 Dipinggiran hutan yang sangat besar, hiduplah seorang penebang kayu dengan istrinya. Ia hanya memiliki satu orang anak, anaknya seorang perempuan masih 3 tahun. Mereka sangat miskin, karena mereka tidak memiliki banyak Roti dan Sosis setiap harinya, untuk mereka makan.   Pada suata hari penebang kayu lebih awal pergi ke Hutan untuk bekerja. Dan   ia menebang kayu, disana berdiri seorang yang cantik, Wanita yang lebih besar darinya, ia mengenakan mahkota di kepalanya terbuat dari cahaya bintang, ia lalu berkata kepada tukang kayu: “aku adalah Bunda Maria, Ibu dari Jesus. Kamu sangat miskin dan kekurangan. Berikan anakmu padaku. Aku akan merawat, menjadi ibunya dengan baik”. Penebang kayu mendengarjan. Ia menjemput anaknya dan menyerahkan kepada Bunda Maria, lalu mereka pergi menuju surga. Hidupnya bertambah baik. Mereka makan rotimanis dan meminum susu ma

Menyendiri

Hari Sabtu pulang cepat dan mas bojo masih kerja. Rasanya gak pengen pulang dulu. Mau ngajakin temen main belum kontak dari pagi, jadinya males nunggu, males kebawah juga (sekarang udah jadi anak atas) Alhasil mampir deh kesini, tempat nongkrong yang jaman kuliah selalu kesini ini cabang baru lagi.  Dateng sendirian, niatnya mah sambil ngerjain tugas tapi karena ada wifi gratis jadinya malah yutuban.  Ternyata, dampaknya lumayan sama diriku (alah bilang aja gak suka dirumah) hahaha Eh tapi beneran bikin fresh gak monoton pergi-sekolah-rumah seminggu keknya gitu terus. Untuk harga di bowling naiknya banyak ya, sup buah yang di kemas jadi ala ala cafe sama suasana yang asik banget buat Nongki.  Maulah kesitu lagi sambil nongkrong sama mas bojo. 

Ectopic Pregnancy

Sudah lama kupendam ini semua.. Hanya orang orang lingkup kecilku yang tahu. Dan kupikir untuk apa menceritakan yang belum rezekiku..  Bulan juli 2022 Suami bernegosiasi untuk ayo kita lakukan program hamil lagi, semua akan ada obatnya katanya.. Namun aku terus ragu tentang kondisi dan keuangan. Ia selalu bilang kalau dari kami ada yang memang tidak bisa kami akan berkomitmen untuk tetap bersama. Akhirnya setelah perdebatan panjang dan dengan keyakinan yang diberikan suami aku memutuskan yuk cari tahu tentang program itu.  Berawal aku tanya tanya dengan rekan yang kerja di salah satu RS yang menangani hal tersebut. Akhirnya kami memutuskan untuk yuk tanya langsung ke RS sadewa di IVF centre. Disana kami mendapatkan informasi ada program hamil dengan paket untuk mengetahui kondisi awal. Setelah melihat tentang biaya kami berdua merasa Insya Allah mampu dan masih bisa di jangkau.  Banyak proses yang kami lakukan, pertama suami cek sperm kemudian di konsultasikan kepada dr andrologi, aku